UOB subsidiaries now cross-currency dealers in China, Indonesia

This makes UOB the first Singapore bank to hold this status in both markets.  

United Overseas Bank (UOB) announced today through a news release that its subsidiaries, UOB China and Indonesia, are now Appointed Cross-Currency Dealers (ACCD) for their respective countries.

UOB is the first Singaporean bank to hold this status in both countries, with UOB China being the only Singapore-based bank to be a Chinese yuan renminbi (CNY) and Indonesian rupiah (IDR) direct market maker. 

The goal of this is to “promote the settlement of international good and services trade and direct investments in the local currencies of China and Indonesia.” These form a portion of the local currency settlement framework between PBC and the Bank Indonesia.

Both subsidiaries can also open IDR and CNY accounts. These accounts offer cross-currency exchange for both corporate and institutional clients. 

Wee Ee Cheong, deputy chairman and CEO of UOB, focused on how this partnership would help in expanding UOB’s reach in the ASEAN region.

“Through our established network across ASEAN and China, UOB has been creating progressive solutions to support our clients’ growth, connecting businesses across the region. We see their increasing need for effective cross-border solutions, from financing and cash management to FX. By facilitating our clients’ use of local currencies for their regional operations, we will also help to drive greater trade and investment flows along the China-ASEAN corridors while contributing to intra-regional financial integration and cooperation.”

Both branches applied for ACCD licenses to address the demand for cross-border cross-currency solutions. UOB China, in particular, can offer two-way quotes on CNY against IDR. These clients have access to more competitive FX rates for greater efficiency.

Follow the link for more news on

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.