, Malaysia

Chart of the Week: Bad loans in Malaysia inch up to 1.58% in April

The construction segment had the highest gross impaired loans at 6.96%.

The gross impaired loans (GIL) ratio at Malaysia's banking industry inched up from 1.57% in March to 1.58% in April, according to Maybank Kim Eng, 

Also read: Malaysian bank earnings may slow to 9.7% amidst new leadership

Higher bad loans from the commercial property and auto portfolios led the marginal increase although GIL ratios remained largely stable across most other asset classes. The construction segment had the highest GIL ratio at 6.96%, which is almost triple the overall system ratio. 

However, the banking system's capital positions remain stable even as CET1 ratio, core capital ratio and risk-weighted capital ratio inched down from 12.9%, 13.8% and 17.2% respectively in April versus 13.2%,14.0% and 17.5% the previous month. 

Lending is also picking up pace after loans grew from 4.4% YoY in March to 4.8% YoY in April. 

Also read: New financial reporting standards will not materially impact Malaysian bank assets: Moody's

A sustained demand for household loans in light of the prevailing tax-free (GST-SST) period was noticeable as lending increased from 2.9% YoY in March to 3.6% YoY in April. Non-residential property lending growth normalised to from 1.6% in March to 2% YoY in April, whilst personal lending growth picked up pace from 5.4% YoY to 6% YoY. over the same period.

On the non-HH front, working capital loan growth picked up pace to 1.3% YoY, after having stagnated at 0.3% YoY in March. On a sectoral basis, manufacturing loan growth rebounded, whilst stronger growth was reported for wholesale/retail and construction sectors.  

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.